Aku, Narablog si Gadis Desa
Garut. Apa yang
tersirat saat mendengar kota Garut? Pasti Dodol, atau mungkin Domba Garut,
Jeruk Garut, dan sebagainya. Dikota inilah aku dilahirkan, tepatnya di Desa
Singajaya yang letaknya berada di ujung Kabupaten Garut. Disitulah tempatku
tumbuh dan dibesarkan.
Izinkan aku
menampilkan puisiku. Meskipun masih jauh dari kata bagus, mohon dimaklumi. Namanya
juga masih belajar hehe
Desaku
Karya: Risa Jmlh
Hari ini,
Kunikmati pagi
Bersama kicauan
burung merpati
Juga,
ditemani kopi.
Embun pagi
selalu mengisi
Bersama hangatnya
matahari,
Selalu membuatku
Takjub menikmati
Dan ku
bertakbir berkali-kali.
Ku beralih
pandang,
Lihat. Padi yang
mulai menguning
Melambai-lambai
Menunggu dipanen
sang Petani.
Ku tersenyum
lagi,
Melihat gunung
yang menjulang tinggi
Hamparan langit
yang membiru
Semua selalu
membuatku Rindu. Di perantauan.
Aku hidup
dikampung, jauh dari kota dan banyak keterbatasan, banyak ketertinggalan. Untuk
mengurangi ketertinggalan, Aku belajar banyak tentang literasi di salah satu
komunitas di kampungku. Namanya Komunitas Ngejah. Komunitas Ngejah adalah sebuah
komunitas yang bergerak di bidang Literasi, khususnya Ruang untuk gerakan anak
muda. Literasi adalah kemampuan individu mengolah dan memahami informasi saat
membaca atau menulis. (www.literasipublik.com). Kami bergerak
dari kampung ke kampung untuk memperkenalkan tentang membaca atau yang disebut
Gerakan Kampung Memabaca atau disingkat GKM. Tak hanya itu, kami juga banyak
membuat video tentang buku yang kami pinjam dari perpustakaan Komunitas Ngejah,
dan masih banyak lagi. Tak hanya bergerak di dunia nyata, kami juga mulai
menyebarkan virus di media sosial.
Dan dari komunitas
ngejah inilah pertama kalinya ku mengenal Blog.
November 2017,
ketika aku masih kelas XII, komunitas ngejah mengadakan kegiatan rutin
tahunannya, yaitu Pelatihan Jurnalistik Pelajar atau disingkat PJP. PJP ini
adalah pelatihan yang dilangsungkan 2-3 hari untuk belajar tentang literasi. Pesertanya
terdiri atas siswa SMP dan SMA. Terdapat 4 kelas, yaitu kelas menulis,
Fotografi, Audiovisual, dan kelas Blog. Biasanya, peserta memilih kelas sesuai
keinginannya sendiri. Misal, karena aku tertarik dengan dunia blog, aku
akhirnya memilih kelas blog agar aku dapat banyak ilmu tentang blog. Begitupun dengan
kelas-kelas yang lainnya.
Kenapa aku
tertarik dengan Blog? Yang pertama karena aku suka nulis. Entah itu menulis
cerpen, puisi, opini, maupun Esai. Dulu, sebelum punya blog, aku suka nulisnya
di buku diary atau buku catatan. Sesudah punya blog, akhirnya kutulis di blog. Meskipun
tulisanku di blog masih sedikit hehe. Ternyata, setelah kuliah jadi gak ada
waktu buat ngurus blog. Mahasiswa baru ini harus mulai beradaptasi dengan
kehidupan kuliah, dan aku melupakan blogku. Padahal sudah banyak planning yang
mau aku tulis diblog. Apalah dayaku karena tak pintar memanage waktu huhu. Semoga
kedepannya lebih produktif nulis di blog, Aamiin. Alasan yang kedua, supaya
bisa menghasilkan uang sendiri. Meskipun masiih jauh dari adsense, tapi kumulai
perlahan agar suatu saat bisa disetujui google adsense.
Akan kuceritakan
momen spesial menjadi Narablog.
Sekitar bulan
Maret 2018, aku mengikuti lomba menulis Opini yang diadakan oleh Harakatuna
media dan PPI Garut. Aku mendapatkan info lomba tersebut dari Founder alias
Pendiri Komunitas Ngejah yaitu Kang Nero Taopik di grup WhatsApp. Aku tertarik
mengikuti lomba, tapi saat itu aku lagi USBN di sekolah. Maklum, waktu itu aku
sedang duduk di bangku kelas XII. Akhirnya, aku setiap malam nyempetin nulis
opini ku buat lomba, dan Alhamdulillah selesai. Beberapa hari kemudian, aku
dapet email dari Panitia yang isinya adalah, aku termasuk kedalam 100 peserta
terbaik yang terpilih untuk hadir di Acara lomba tersebut. Jadi, ada puncak
acaranya, dan Alhamdulillah aku terpilih buat hadir. Tapi, aku masih USBN. Meskipun
acara itu diadakan nya hari minggu tapi perjalanan dari rumahku ke Garut kota
itu lumayan jauh dan memakan waktu. Akhirnya aku bimbang. Atas izin Orang
tuaku, aku memutuskan untuk mengikuti acara tersebut.
Perjalanan dari
rumahku ke Garut kota sekitar 2-3 jam. Aku berangkat seendiri menggunakan
kendaraan umum yang disebut elep. Semacam bus tap versi mini nya, mungkin hanya
muat untuk 17-18 orang. Oh ya, selama acara berlangsung aku ditemani oleh salah
seorang teman SMP ku. Selama disana, aku juga banyak mendapat teman baru dan
banyak mengenal blogger serta penulis terkenal. MasyaAllah..
Singkat cerita,
alhamdulillah aku menang Juara Harapan 1. Puji syukur aku panjatkan kepada
Allah Swt yang telah memberikan kesempatan buat aku menang dalam lomba ini. Permulaan
yang baik. Tak lupa, aku juga banyak mengucapkan kepada Anggota dan Relawan
Komunitas Ngejah yang senantiasa membimbing dan membantu aku dalam menyiapkan
tulisan dilomba ini. Kepada Orang tuaku yang selalu mendukungku, juga
sahabat-sahabatku yang selalu mengoreksiku jikalau salah. Terimakasih banyak. Kalian
memang yang terbaik. Semoga Allah membalas kebaikan kalian. Aamiin..
Setelah aku
pulang membawa piala, teman-temanku melihatku sebagai seorang blogger. Sebagian
ada yang tertarik membuat blog, aku sangat antusias saat mendengar salah satu
temanku ingin membuat blog juga. Akupun membantunya membuat blog. Rasanya senang
sekali dapat menyuntikan virus positif ke teman-temanku. Ternyata, berbagi itu
indah ya.
Setelah satu
semester aku kuliah, tahun baru akhirnya tiba. Tahun baru identik dengan
sesuatu yang baru yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Maka dari itu aku
membuat Resolusi untuk 2019 yang lebih baik lagi.
1. Lebih baik dari tahun sebelumnya,
baik dari segi perilaku maupun panampilan.
2. Lebih produktif lagi dalam menulis di
blog.
3. Selalu berbuat baik dari hal kecil
sekalipun.
4. Mengikuti lomba nulis lagi.
5. Mengunjungi tempat-tempat yang belum
pernah ku kunjungi.
6. Dapet adsense dari google biar punya
penghasilan sendiri.
7. Ketemu Tulus dan Ayana.
8. Nilai IP Naik terus.
9. Aktif organisasi di kampus.
1 10. Mambanggakan Orang Tua.
11. Pergi ke korea.
12. Nonton konser Blackpink.
13. Insyaallah, bikin buku.
Bismillah,
semoga resolusiku untuk tahun 2019 semuanya tercapai. Jika salah satunya bukan
tidak sesuai keinginanku, gapapa. Insyaallah tahun depannya lagi aku akan
berusaha lebih keras agar sesuai harapanku. Ohiya, Setelah lomba itu, aku belum
pernah ikutan lomba nulis lagi. Karena aku sibuk dengan kuliahku dan gak ada
waktu. Akhirnya, kali ini aku memberanikan diri lagi ikutan lomba nulis. Semoga
aku menang lagi di lomba nulis kali ini. Kalaupun gak menang, berarti bukan
rezekiku. Asal aku udah berusaha menciptakan karyaku, hasilnya hanya Allah yang
tau.
Kenapa tertarik
ikutan lomba ini? Karena, saat aku lihat iklan lomba ini di Instagram, jiwa aku
tuh seperti berkata ‘Ini kesempatan kamu buat aktif lagi ngeblog ca! Buat
resolusimu tercapai!’. Dan aku akhirnya menjadi semangat lagi buat nulis. Semoga
berlanjut semangatnya nulis di blog hehehe..
Salam Literasi!
Malam yang dingin di kampung halaman
Tuisanku ini
diikutsertakan dalam kompetisi Blog Nodi
Aku baru tau blog kamu ca
ReplyDelete